Dulu Vegan Sekarang Junk Food Mukbanger - Lihat Perubahannya
Rata-rata semua orang bekerja untuk makan, tetapi tahukah kamu ada sebuah profesi yang dibayar untuk makan?
Jika kamu sudah cukup lama berselancar di dunia maya, pasti kamu tidak asing lagi dengan istilah mukbang. Mukbang merupakan gabungan Bahasa Korea yaitu meoknun yang artinya makan dan angsong yang artinya siaran. Walaupun terdengar menyenangkan semua profesi memiliki resikonya tersendiri, contohnya seperti lelaki yang akan kita bahas kali ini.
Tekan tombol next di bawah ini untuk melihat perubahan signifikan Nicholas Perry atau dikenal sebagai Nikocado Avocado selama menekuni profesi sebagai mukbanger.
Sempat Ingin Menempuh Dunia Musik
Nikocado saat ini dikenal sebagai salah satu mukbanger terkenal asal Amerika Serikat. Sebelum memulai kehidupannya di Amerika, Nikocado terlahir dari seorang wanita di Ukraina tahun 1992. Sekitar umur 3 tahun, ia diadopsi oleh sepasang suami istri asal Amerika Serikat dan dibesarkan di negara bagian Pennsylvania, Amerika Serikat.
Saat Nikocado beranjak dewasa, ia memutuskan untuk pindah ke New York demi memulai karirnya sebagai pemain biola. Tidak berlangsung lama, ia mengurungkan mimpi tersebut karena tingginya tingkat kompetisi industri permusikan di New York. Di saat yang sama Niko bertemu dengan Orlin dan keduanya memutuskan untuk pindah ke Colombia dengan tujuan memulai kehidupan vegan bersama.
Memulai Karir Sebagai Vlogger
Saat hidup bersama Orlin di Colombia, keduanya bisa dibilang hidup dalam kondisi ekonomi pas-pasan. Mereka hidup di rumah yang terbuat dari batu-bata tanpa memiliki pendingin ruangan. Melihat keadaan ekonomi mereka yang pas-pasan, Niko dan Orlin memutuskan untuk memulai perjalanan Youtube karir mereka sebagai food vlogger. Melalui platform Youtube, keduanya membagikan makanan keseharian mereka sebagai vegan. Mereka dapat dikatakan cukup sukses menarik perhatian penonton di komunitas Youtube.
"Apa yang kamu makan mewakili dirimu, jadi selalu pastikan kamu mengonsumsi makanan alami yang telah disediakan bumi" Nikocado sering mengucapkan kalimat ini untuk mengingatkan penontonnya bersikap bijak dalam memilih sumber nutrisi.
Berhenti Menjadi Vegan
Setelah dua tahun aktif memposting hidup dan pola makan mereka sebagai vegan, di tahun 2016 Niko secara mengejutkan mengakui bahwa dia tak lagi vegan. Melalui video yang ia unggah, Niko menyampaikan bahwa kesehatannya semakin memburuk sejak menjadi vegan. Ia juga menambahkan bahwa dirinya kekurangan vitamin b12, mengalami hypoglycemia, dan juga pembusukan gigi selama menjadi vegan.
Tidak hanya itu, dia menganggap bahwa komunitas vegan sangatlah toxic dan kasar terhadap dirinya.
"Mereka selalu menganggap pola hidup yang aku jalani sekarang ini tidak cukup disebut vegan" tambahnya.
Setelah Nikocado secara resmi meninggalkan komunitas vegan, ia langsung bergabung dengan komunitas mukbang di Youtube. Mukbang saat itu merupakan niche Youtube yang sangat populer sehingga tidak butuh waktu lama bagi Niko untuk meningkatkan jumlah penontonnya di komunitas ini.
Secara teknis, Niko merupakan satu-satunya lelaki asal Amerika Serikat yang bergabung di komunitas mukbang internasional. Pada masa itu, komunitas mukbang dipenuhi oleh kreator konten perempuan.
Tidak butuh waktu lama untuk Niko menarik perhatian penonton. Sikapnya yang ramah, lucu, dan ceria membuat penonton betah berlama-lama menonton video kontennya.
Suka Membuat Drama
Beberapa bulan setelah bergabung dalam komunitas mukbang di Youtube, penonton mulai menyadari perubahan dalam tubuh dan sikap Niko. Penonton mulai menyadari bahwa Niko kerap kali mengkolaborasikan makanan junk food dalam porsi besar dalam kontennya. Tidak hanya penonton, Niko sendiri juga menyadari perubahan fisik dan mental yang ia alami setelah beberapa bulan bergabung di komunitas ini.
Saat diwawancarai oleh Trisha Paytas dalam channelnya, Niko mengakui bahwa junk food telah membuatnya bertingkah lebih gila. Terkadang ia mengalami episode maniac yang mana sulit baginya untuk menerima dan memproses segala hal yang terjadi terhadap dirinya.
Tidak hanya menyalahnya junk food, Niko juga mengakui terkadang tingkah dramatisnya di Youtube dilakukan hanya semata-mata untuk menarik views.
Penonton Mulai Khawatir
Tidak hanya bersikap dramatis. Penonton setia Niko juga menyadari bahwa Niko kerap menggunakan tampilan-tampilan yang tidak biasa sebagai foto thumbnail videonya. Nikocado sering kali tertangkap menggunakan fotonya menangis sambil mengonsumsi makanan dalam jumlah besar sebagai thumbnail.
Melihat perubahan ini, banyak sekali penonton yang mulai khawatir atas kesehatan mental dan fisik Nikocado. Tidak jarang kamu akan menemukan beberapa komentar seperti "aku kangen Niko yang lama" atau "Jujur, video ini menyedihkan" melalui kalimat ini, penonton berlahan-lahan mulai khawatir atas perubahan mental dan kesehatan nick.
Menanggapi komentar tersebut, Niko mengakui bahwa ia belum ada memeriksakan kesehatan mentalnya dengan petugas medis profesional.
Terbuka dengan Kesehatan Mentalnya
Selama proses wawancara bersama Trisha dalam channel podcast Youtube "The Dish", Niko mengakui bahwa ia mengalami gangguan mental sejak kecil. Niko juga menambahkan bahwa ia mulai mengonsumsi obat anti deppresant sejak umur 7 tahun dan didiagnosa dengan obsessive-compulsive disorder dan attention-deficit hyperactivity disorder (ADHD). Selain itu, Niko juga didiagnosa dengan behavorial issue yang menjadi penyebab ia selalu menginginkan perhatian lebih.
"I want attention. I wanted the spotlight" tambahnya.
Jika kamu atau seseorang yang kamu tahu sedang berjuang untuk sembuh dari permasalahan kesehatan mental, silahkan mencari bantuan atau menghubungi nomor krisis kesehatan mental nasional 119
Banyak sekali orang tua yang khawatir ketika akan membawa bayi mereka terbang menggunakan pesawat. Ini dikarenakan faktor tekanan, suhu udara dan turbulensi yang akan terjadi ketika berada di dalam pesawat yang menjadi momok menakutkan bagi orang tua. Tentunya orang tua juga tidak akan nyaman, risih dan sungkan jika bayi rewel selama perjalanan menggunakan pesawat.
Nah, untuk menghindari hal itu kami sudah memberikan informasi dan tips cara mengatasi anak rewel di pesawat pada halaman-halaman berikut ini.
Apakah kamu dapat menjawab beberapa pertanyaan ini dengan benar dalam percobaan pertama? 8/10 orang gagal menjawab pertanyaan dengan tanpa kesalahan satu pun. Bagaimana denganmu?
Coba jawab 10 pertanyaan dibawah ini. Tetap lanjutkan ke halaman berikutnya untuk mengetahui apakah jawabanmu benar atau salah. Selamat mencoba!