Ini Dia Makanan Ekstrem di Indonesia, Anti Mainstream!
Keberagaman budaya di Indonesia tidak hanya dapat dilihat dari perbedaan bahasa, baju adat, dan tarian tetapi juga dengan kulinernya. Jika dilihat dari Sabang hingga Merauke, setiap daerah memiliki ciri khas kuliner masing-masing.
Tapi tahukah kamu ada beberapa daerah di Indonesia yang menghidangkan makanan-makanan ekstrem seperti di bawah ini?
Cari tahu daftar lebih lanjut apa saja daftar makanan ekstrem di Indonesia beserta manfaat kesehatannya bila dikonsumsi.
Belalang Goreng Gunung Kidul
Travelers dan masyarakat lokal Pulau Jawa yang tinggal di daerah pedesaan pasti sudah tidak asing lagi dengan cemilan belalang goreng. Belalang goreng menjadi camilan umum yang banyak diperjualberlikan terutama di kaki Gunung Kidul, Jawa Tengah. Biasanya belalang yang dijadikan cemilan merupakan jenis belalang kayu yang ditemukan di sawah. Belalang ini biasanya dikonsumsi sebagai sumber protein pengganti ayam yang harganya tergolong mahal untuk penduduk setempat.
Tapi tahukah kamu ternyata ahli kesehatan merekomendasikan kamu untuk mengonsumsi belalang karena serangga yang satu ini tinggi di vitamin A,B, C dan juga protein?
Dr.Jose Pino dari Universitas Nasional Meksiko dalam penelitiannya menyatakan bahwa mengonsumsi belalang mampu meningkatkan sistem pencernaan dan mencegah infeksi yang disebabkan oleh Salmonela dan juga E-Coli. Sebagian besar penelitian juga menyebut belalang sebagai makanan dengan sumber protein tinggi dan ramah lingkungan.
Ulat Sagu
Sebagian besar penduduk Indonesia mungkin masih asing dan sedikit aneh dengan kuliner yang satu ini, tetapi tidak bagi penduduk dari wilayah Timur khususnya suku Kamoro di Papua. Ulat sagu berasal dari telur kumbang sagu yang bertelur di pohon palem yang membusuk. Biasanya masyarakat daerah Sumatera Utara, Kalimantan Timur, Sulawesi Selatan, dan Papua mengonsumi ulat sagu ini mentah-mentah dengan nasi ataupun dibuat serundeng. Menurut orang yang pernah mencoba mengonsumsi hidangan ini, ulat sagu mentah memiliki rasa yang serupa dengan susu.
Tapi tahukah kamu menurut penelitian yang pernah dipublikasi oleh Asia Pacific Journal of Clinical Nutrition menyatakan bahwa ulat sagu memiliki gizi yang tinggi? Lebih jelasnya, ulat sagu memiliki kandungan protein, asam lemak, karbohidrat, omega 3,6,9, serta asam amino. Beberapa manfaat kesehatan yang bisa kamu dapatkan dari mengonsumsi ulat sagu yaitu mengurangi resiko penyakit Alzheimer, serta membantu membangun otot serta se;l jaringan tubuh.
Paniki Santan
Jika ulat sagu dan belalang terdengar tidak cukup ekstrem bagi kamu, bagaimana dengan kelelawar? Di daerah Minahasa dan Manado, kelelawar biasanya diolah sebagai hidangan utama khas daerah yang diberi nama dengan Paniki.
Paniki biasanya dimasak dengan campuran santan bersama bumbu giling seperti bawang merah, bawang putih, serai, dan cabai. Paniki biasanya sengaja dibuat cukup pedas untuk menghilangkah bau dan rasa amis yang dikeluarkan oleh daging kelelawar. Kelelawar yang digunakan untuk olahan paniki juga biasanya bukan kelelawar sembarangan. Kelelawar yang dipilih biasanya kelelawar buah yang memiliki ukuran besar.
Tidak hanya diolah menjadi paniki, di daerah ini kelelawar juga diolah menjadi sate ataupun hanya sekedar digoreng. Walaupun saat pandemi ini kelelawar memiliki nama yang buruk, tetapi hal ini tidak mempengaruhi pamor paniki sebagai salah satu makanan khas harian di daerah ini.
Salah sau manfaat kesehatan dari mengonsumsi daging kelelawar yaitu zat kototefin yang ada di dalamnya. Zat ini telah terbukti mampu menyembuhkan asma bagi penderita asma akut.
Masih dari pulau Sulawesi, Manado dan Minahasa memiliki makanan ekstrem lainnya yaitu tikus panggang. Namun, tikus yang dikonsumsi ini bukan tikus got yang sering dijumpai di kawasan pemukiman penduduk. Tikus yang diolah ini adalah tikus hutan yang tidak terpapar sampah dan kotoran manusia.
Di Minahasa, tikus tersebut dibaluri mentega dan dipanggang hingga matang. Selain dipanggang, tikus juga bisa diolah dengan bumbu - bumbu lainnya seperti tongseng, sup dan rica - rica. Sedangkan di Manado, tikus biasanya diolah dengan cara diasap. Tikus panggang digemari karena cita rasa dagingnya yang mirip dengan daging ayam serta memiliki khasiat seperti menambah stamina dan meningkatkan gairah seksual.
Biawak
Selain jenis serangga dan tikus, hewan reptil juga diolah menjadi makanan yang dikonsumsi sebagian masyarakat Indonesia. Seperti sate pada umumnya, sate biawak juga disajikan dengan bumbu kacang, irisan bawang merah, cabai dan tomat.
Sate biawak ini awalnya hanya populer di wilayah Jawa dan Indonesia Timur. Namun, ternyata permintaan sate biawak ini berkembang hingga ke Jakarta karena khasiatnya untuk pengobatan penyakit gatal pada kulit. Selain mengobati penyakit kulit, daging biawak juga diyakini mampu menyembuhkan penyakit asma. Di daerah Jawa, daging biawak juga bisa diolah menjadi tongseng sesuai selera.
Batok Tawon
Kembali lagi ke Pulau Jawa, selain belalang goreng ternyata ada jenis kuliner lainnya yang dianggap lumayan aneh bahkan esktrem bagi sebagian orang. Umumnya, orang hanya memanfaatkan lebah untuk diambil madunya, ternyata di Banyuwangi lebah dan sarangnya bisa diolah menjadi makanan lokal yang lezat
Cara membuat batok tawon cukup simple, kamu hanya harus menumis terlebih dahulu bumbu halus yang terdiri dari bawang merah, bawang putih, kencur, dan garam hingga harum. Setelah itu masukan bumbu ini ke dalam campuran sarang tawon sebelum nantinya dikukus.
Tapi tahukah kamu ternyata batok tawon tidak hanya digunakan sebagai makanan lokal pemuas lidah, tetapi batok tawon juga memiliki manfaat kesehatan bagi tubuh jika dikonsumsi. Melansir halodoc.com, batok tawon mampu meningkatkan sistem imun tubuh karena memiliki zat antioksidan yang tinggi. Selain itu, batok tawon juga mampu membantu regenerasi sel hati.
Sate Torpedo
Kambing, sapi dan kuda biasanya digemari karena daging dan jeroannya. Namun, ada sebagian orang yang juga mengkonsumsi torpedo ketiga hewan tersebut. Torpedo adalah sebutan populer untuk bagian testis kambing, sapi dan kuda yang berukuran cukup besar. Selain diolah menjadi sate, torpedo juga bisa diolah dengan bumbu sup, tumisan, kari atau gulai.
Olahan torpedo dipercaya memiliki khasiat untuk menjaga stamina dan meningkatkan vitalitas laki - laki. Namun, menurut dokter spesialis penyakit dalam FKUI/RSCM Jakarta, Ari Fahrial Syam menyatakan bahwa khasiat torpedo yang mampu meningkatkan vitalitas pria sebenarnya hanya mitos yang terus berkembang.
Belakangan ini ada tanaman hias bernama unik yang sedang populer yaitu Janda Bolong. Monstera Obliqua atau yang lebih populer dengan nama Janda Bolong, merupakan salah satu jenis Monstera yang banyak dicari. Bahkan, saking populernya harga Janda Bolong bisa dibandrol hingga jutaan rupiah. Hal ini dikarenakan Janda Bolong memiliki bentuk yang cantik dan memiliki fakta- fakta unik. Berikut 5 fakta unik tanaman hias Janda Bolong yang harus kamu ketahui.
Alien masih menjadi sebuah misteri selama ini. Walaupun sudah berusaha terus dicari, hingga saat ini belum ada bukti yang kuat bahwa alien itu eksis. Bukti-bukti yang terkumpul juga masih banyak yang belum dipahami. Pengamatan ke luar angkasa juga masih belum membuahkan hasil yang signifikan. Namun orang-orang meyakini bahwa tidak hanya Alien maupun makhluk luar angkasa yang mengunjungi bumi namun pemerintah juga melakukan konspirasi global untuk menutupinya.
Apakah kamu ingin mengetahui teori-teori konspirasi apa saja yang dibuat guna membuktikan alien itu eksis?